Baca selengkapnya
00.19 · 18 Desember 2025

Saham Oracle Anjlok 6% di Tengah Kekhawatiran Masalah Keuangan 🔎

Oracle
Saham AS
ORCL.US, Oracle Corp
-
-

Saham Oracle turun 6% di tengah meningkatnya kekhawatiran terkait potensi masalah keuangan. Proyek ambisius pusat data AI Oracle senilai $10 miliar di Michigan kini diragukan setelah pembicaraan pembiayaan dengan mitra utama, Blue Owl Capital, gagal mencapai kesepakatan. Hal ini menjadi kemunduran serius bagi perusahaan yang sudah berada di bawah sorotan ketat akibat kebutuhan modal yang meningkat pesat. Blue Owl — yang sebelumnya membiayai proyek pusat data terbesar Oracle di Amerika Serikat — memutuskan mundur setelah para pemberi pinjaman menuntut persyaratan sewa dan utang yang lebih ketat, di tengah kekhawatiran atas keterlambatan proyek, peningkatan leverage Oracle yang cepat, serta melemahnya sentimen terhadap investasi AI berskala hyperscale. Oracle menegaskan bahwa mitra pengembang telah memilih investor ekuitas baru dan bahwa pembicaraan berjalan sesuai rencana. Namun, kegagalan negosiasi ini menyoroti meningkatnya keraguan terhadap kecepatan dan profitabilitas ekspansi infrastruktur AI.

Reaksi pasar berlangsung cepat dan menyakitkan. Saham Oracle berada di bawah tekanan jual sejak pertengahan September. Laporan keuangan terbaru juga mengecewakan pasar. Dari level tertingginya, saham ini kini telah turun hampir 50%. Untuk sepenuhnya menghapus reli yang didorong oleh euforia AI, harga saham Oracle masih harus turun sekitar 35% lagi.

Tinjauan Kondisi Keuangan Oracle

Kinerja laba mengecewakan pasar. Pada kuartal kedua tahun fiskal 2026, Oracle melaporkan pendapatan sebesar $16,06 miliar, naik 14% secara tahunan, namun masih di bawah ekspektasi pasar sebesar $16,2 miliar. EPS disesuaikan tercatat di $2,26 — jauh di atas perkiraan $1,64 — yang terutama didorong oleh keuntungan satu kali, termasuk penjualan saham Ampere.

Backlog RPO mencetak rekor — potensi besar, namun bersifat jangka panjang. Backlog senilai $528 miliar, melonjak 438% secara tahunan, mencakup kontrak dengan OpenAI, Nvidia, dan Meta, yang berpotensi menghasilkan pendapatan tambahan dalam beberapa tahun ke depan. Meski angka ini mencerminkan potensi pertumbuhan yang sangat besar, pasar khawatir sebagian besar pipeline tersebut bersifat jangka panjang, sehingga realisasi pendapatan yang signifikan masih memerlukan waktu.

Lonjakan CAPEX dan utang — risiko pasar yang kian meningkat. Oracle meningkatkan belanja modal pada Q2 FY2026 menjadi sekitar $35 miliar untuk pembangunan pusat data dan klaster GPU bagi kebutuhan AI, sementara total utang diperkirakan telah naik ke kisaran $115–120 miliar. Pasar semakin khawatir terhadap skala belanja ini dan dampaknya terhadap neraca keuangan. Kinerja di masa depan akan sangat bergantung pada seberapa cepat investasi tersebut dapat dikonversi menjadi pendapatan dan arus kas.

Informasi ini tidak menjamin kinerja atau hasil investasi di masa mendatang. Segala keputusan trading sepenuhnya menjadi tanggung jawab individu.


Utang mencapai level tertinggi sementara cadangan kas terus menyusut. Kesenjangan yang melebar antara peningkatan utang dan penurunan kas menunjukkan pembakaran modal yang cepat serta meningkatnya tekanan risiko likuiditas di tengah belanja modal AI yang besar. Leverage yang meningkat juga membuat Oracle semakin sensitif terhadap fluktuasi biaya pendanaan.

Informasi ini tidak menjamin kinerja atau hasil investasi di masa mendatang. Segala keputusan trading sepenuhnya menjadi tanggung jawab individu.

ROIC mendekati WACC, menandakan penurunan kemampuan menciptakan nilai dari investasi AI baru. Pertumbuhan EBITDA tidak mampu mengimbangi kenaikan biaya modal, sehingga meningkatkan tekanan terhadap laba dan neraca keuangan. Penyempitan selisih antara ROIC dan WACC mencerminkan erosi efisiensi modal serta meningkatnya risiko bahwa ekspansi infrastruktur justru menjadi beban, bukan mesin keuntungan.

Informasi ini tidak menjamin kinerja atau hasil investasi di masa mendatang. Segala keputusan trading sepenuhnya menjadi tanggung jawab individu.

Oracle (D1 timeframe)

Tekanan jual hari ini melanjutkan perubahan sentimen tajam terhadap AI — dari euforia yang sempat mendorong harga saham ke level $348 dan mengangkat Larry Ellison ke jajaran teratas orang terkaya dunia, menuju meningkatnya kecemasan investor terkait keterlambatan proyek, leverage keuangan, dan pertanyaan apakah ekspansi pusat data bernilai miliaran dolar ini mampu menghasilkan imbal hasil dengan cukup cepat. Gejolak seputar pembiayaan proyek Michigan memperjelas kekhawatiran tersebut, sekaligus mempercepat pergeseran pasar dari “hype AI” menuju sikap yang lebih disiplin dan skeptis.

Informasi ini tidak menjamin kinerja atau hasil investasi di masa mendatang. Segala keputusan trading sepenuhnya menjadi tanggung jawab individu.

Materi pemasaran ini bukan merupakan rekomendasi investasi atau saran strategi investasi. Informasi ini tidak menjamin kinerja atau hasil investasi di masa mendatang. Aktivitas trading melibatkan risiko kerugian finansial yang signifikan, termasuk kemungkinan kehilangan sebagaian maupun seluruh modal yang diinvestasikan. Segala keputusan trading sepenuhnya menjadi tanggung jawab individu.

17 Desember 2025, 20.11

Saham Lennar Turun 4,6% Usai Rilis Laporan Keuangan Kuartalan 💡

16 Desember 2025, 23.11

Dari Euforia ke Koreksi: CoreWeave dan Masa Depan Infrastruktur AI

16 Desember 2025, 21.53

Denda UE untuk Raksasa Teknologi — Perannya dalam Kompetisi UE vs AS

16 Desember 2025, 00.05

Akhir dari Zillow? Google Masuk ke Pasar Baru

Bergabunglah dengan lebih dari 2.000.000 investor XTB dari seluruh dunia

Instrumen keuangan yang kami tawarkan, khususnya derivatif, berisiko tinggi. Saham Fraksional (FS) merupakan hak fidusia yang diperoleh dari XTB atas bagian saham fraksional dan ETF. FS bukanlah instrumen keuangan yang terpisah. Hak korporasi yang terbatas dikaitkan dengan FS.
Instrumen keuangan yang kami tawarkan, khususnya derivatif, berisiko tinggi. Saham Fraksional (FS) merupakan hak fidusia yang diperoleh dari XTB atas bagian saham fraksional dan ETF. FS bukanlah instrumen keuangan yang terpisah. Hak korporasi yang terbatas dikaitkan dengan FS.