Proyeksi optimistis dari raksasa memori AS Micron memicu kenaikan di Nasdaq, sementara kinerja laba yang solid memperkuat keyakinan bahwa tren AI tetap kokoh. Cantor Fitzgerald dan Deutsche Bank menaikkan target harga Micron (MU.US) ke $200 per saham, dengan infrastruktur AI sebagai pendorong utama. Goldman Sachs memasang target yang lebih defensif di $145 per saham (>10% di bawah harga Micron saat ini). Selain itu, saham Alibaba ikut menguat setelah proyeksi belanja infrastruktur AI dinaikkan di atas $50 miliar estimasi awal. Hal ini menguatkan keyakinan pasar bahwa perusahaan Tiongkok sedang “mengejar” ketertinggalan dari pesaing AS.
Sumber: xStation5
Micron Technology menyampaikan proyeksi jauh melampaui ekspektasi pasar — perusahaan memperkirakan pendapatan Q1 $12,5 miliar, dibanding estimasi analis $11,9 miliar. EPS diperkirakan $3,75, jauh di atas konsensus $3,05.
-
Pendorong pertumbuhan adalah meningkatnya permintaan solusi AI, khususnya HBM (High Bandwidth Memory) yang esensial untuk chip & sistem AI.
-
CEO Sanjay Mehrotra menegaskan Micron memasuki FY2026 dengan “momentum kuat” dan “portofolio paling kompetitif sepanjang sejarahnya.” Micron tetap menjadi satu-satunya produsen memori yang berkantor pusat di AS.
-
Di Q4 (berakhir 28 Agustus), pendapatan naik 46% ke $11,3 miliar, dengan EPS $3,03, melampaui ekspektasi.
Saham naik >3% setelah rilis dan hampir berlipat ganda sejak awal tahun, mengungguli para pesaing berkat booming AI dan permintaan pusat data yang kini menyumbang >50% pendapatan grup. Perusahaan berpotensi menembus rekor baru di atas $170 per saham hari ini.
Sumber: xStation5
ADR Eropa Alibaba naik hampir 8% hari ini, menyentuh level tertinggi sejak musim gugur 2021.
Sumber: xStation5
Gold retreats from highs, as key questions need answering
Morning wrap (10.10.2025)
Daily Summary: Emas & Indeks Turun, Dolar Naik 💲
The risk rally continues as stocks hit records, gold backs away from highs, and copper grabs the limelight