US OPEN: Pasar Menanti Laporan Laba Nvidia, Indeks AS Bergerak Turun di Awal Perdagangan

Perdagangan hari Rabu di indeks AS dibuka melemah. Futures US100 (Nasdaq-100) dan US500 (S&P 500) turun tipis karena investor masih berhati-hati, menanti bukan hanya laporan Nvidia, tetapi juga data ekonomi penting lain seperti laporan EIA tentang inventori minyak mentah mingguan.

Hari ini, laporan laba Nvidia yang paling ditunggu menjadi sorotan utama, karena dapat menentukan arah seluruh sektor teknologi dan kecerdasan buatan. Laporan akan dirilis setelah penutupan Wall Street malam ini.

Masa depan reli teknologi bergantung pada hasil ini. Jika Nvidia meleset dari ekspektasi, pasar bisa bereaksi dengan penurunan tajam, terutama pada saham terkait AI yang selama ini mendorong indeks utama AS. Bahkan, sekadar memenuhi ekspektasi mungkin tidak cukup — investor ingin Nvidia mengalahkan konsensus dan memastikan momentum reli teknologi masih berlanjut.

US100 (Chart)

Futures Nasdaq-100 (US100) mencatat kerugian tipis setelah pembukaan. Grafik per jam menunjukkan fase konsolidasi, dengan harga bergerak di sekitar EMA 50 & 100 periode yang kini menjadi level resistensi utama.

Meskipun ada upaya rebound, penjual tetap mendominasi, mencerminkan kehati-hatian investor. Pasar terlihat menunggu laporan laba Nvidia sebagai katalis penting. Jika hasil positif, resistensi dapat ditembus dan reli berlanjut. Jika mengecewakan, koreksi bisa makin dalam.

Sumber: xStation5

Berita Emiten

• MongoDB (MDB.US): Saham melonjak lebih dari 30% setelah hasil kuartalan sangat kuat dan revisi naik untuk panduan setahun penuh. Pendapatan Q2 2026 mencapai $591 juta, naik 29% YoY dari segmen Atlas. Outlook naik berkat adopsi AI, kontrak klien korporasi, dan margin operasi yang membaik.

• nCino (NCNO.US): Mengalahkan estimasi pendapatan dan EPS Q2. Subscription revenue untuk FY2026 dinaikkan menjadi $517.5 juta. Pendapatan Q2 $148.8 juta (+12% YoY), dengan subscription revenue naik 15% ke $130.8 juta. Saham melonjak hingga 12% di pre-market.

• Kohl’s (KSS.US): Laporkan hasil Q2 di atas ekspektasi dan menaikkan panduan laba FY2025. Fokus pada brand private label dan strategi omnichannel meningkatkan optimisme investor. Saham naik lebih dari 20%.

• PVH Corp (PVH.US): Pemilik Calvin Klein & Tommy Hilfiger mencatat pendapatan Q2 naik 4% ke $2.167 miliar. Target laba setahun penuh dipertahankan. Performa brand premium dan prospek positif 2025, meski ada tantangan makro (tarif & tekanan margin), mendorong respons positif pasar.