- Wall Street menutup pekan lalu dengan rebound kuat (S&P 500: +1,5%, Nasdaq: +1,9%, DJIA: +1,9%, Russell 2000: +3,86%) menyusul pidato dovish Ketua The Fed Jerome Powell, yang menyoroti risiko pasar tenaga kerja dan membuka peluang pemangkasan suku bunga September. Saat ini, futures indeks AS diperdagangkan sedikit lebih rendah (US500: -0,05%), sementara EU50 turun 0,2%.
- Di kawasan Asia-Pasifik, prospek pemangkasan suku bunga AS mendorong optimisme luas. MSCI Asia Pacific Index naik lebih dari 1,1%, didorong kenaikan di China (HSCEI: +1,8%, Hang Seng: +1,7%). Jepang Nikkei 225 (+0,3%), Shanghai SE Composite (+0,72%), Korea Selatan Kospi (+1%), dan India Nifty 50 (+0,3%) juga menguat. Australia S&P/ASX 200 bergerak datar.
- China berpotensi meluncurkan proyek renovasi bersubsidi pemerintah untuk menopang sektor properti yang masih kesulitan, menurut Securities Daily. Saham pengembang China melonjak tajam (misalnya Vanke: +15%).
- Selandia Baru melaporkan penjualan ritel Q2 2025 naik tak terduga (+0,5%, perkiraan -0,3%, sebelumnya +0,8%). Lonjakan terbesar terjadi di elektronik (+4,6% q/q), sementara penurunan terdalam pada farmasi & kategori “lainnya” (-1,2% q/q).
- Pasar valas: Indeks dolar rebound tipis setelah aksi jual pasca Powell pada Jumat (USDIDX: +0,15%). Mata uang safe haven terkoreksi paling tajam, yaitu yen Jepang (USDJPY: +0,25%) dan franc Swiss (USDCHF: +0,2%). EURUSD turun 0,14%, bertahan di 1,17. Tekanan terbesar bagi dolar datang dari mata uang Antipodean (AUDUSD: +0,05%, NZDUSD: +0,03%) yang didukung sentimen risiko.
- Logam mulia terkoreksi: emas turun 0,2% ke $3.364, perak -0,15% ke $38,82, palladium -0,3%, sementara platinum justru naik 0,2%.
- Komoditas energi juga melemah: NATGAS turun 1,8%, Brent dan WTI masing-masing -0,2%, meskipun Donald Trump mengancam akan menjatuhkan “sanksi besar” pada Rusia jika kesepakatan damai tidak tercapai dalam dua minggu.
- Kripto melanjutkan pelemahan setelah perdagangan volatil di Minggu. Bitcoin turun 0,25% ke $112.500, Ethereum -1,35% ke $4.722, sementara kontrak Dogecoin (-2,2%), Sushi (-1,9%), dan Chainlink (-0,4%) juga berada di zona merah.
Daily Summary: Wall Street Mengakhiri Pekan dengan Kenaikan Tenang 🗽
3 Pasar yang Perlu Dipantau Pekan Depan (05.12.2025)
US100 Menguat Setelah Data PCE 📈
Netflix Akuisisi Warner Bros: Dampaknya bagi Streaming & Pasar