Alberto Musalem dari The Fed menyampaikan pandangannya terkait kondisi ekonomi dan kebijakan moneter di Amerika Serikat. Berikut adalah poin-poin utama dari pernyataannya:
- Pertumbuhan ekonomi di bawah potensi dapat menimbulkan risiko terhadap pasar tenaga kerja.
- Pasokan dan permintaan tenaga kerja mengalami pelemahan secara bersamaan.
- Integritas data sangat krusial bagi stabilitas ekonomi.
- Perusahaan mulai menyesuaikan diri dengan tarif impor melalui strategi efisiensi biaya dan negosiasi dengan pemasok.
- The Fed saat ini tengah berusaha menyeimbangkan mandat ganda-nya: stabilitas harga dan lapangan kerja.
- Dampak inflasi dari kebijakan tarif diperkirakan hanya bersifat sementara.
- Meskipun pasar tenaga kerja saat ini masih seimbang, aktivitas ekonomi yang lebih lemah dapat membawa risiko bagi ketenagakerjaan.
- Terdapat kemungkinan nyata bahwa inflasi akan bertahan dalam jangka waktu lebih panjang.
- Sebagian besar dampak tarif terhadap inflasi kemungkinan besar akan memudar seiring waktu.
- Ke depan, ada risiko bahwa The Fed bisa gagal mencapai dua target utamanya — inflasi dan lapangan kerja — dengan kekhawatiran khusus pada potensi penurunan kualitas pekerjaan.
- Saat ini, The Fed belum mencapai target inflasi, namun masih berada dalam jalur yang sesuai dengan mandat ketenagakerjaan — pasar tenaga kerja mendekati kondisi full employment.
- Perusahaan yang paling bergantung pada impor mulai meneruskan biaya ke konsumen, sementara bisnis yang lebih dekat dengan konsumen akhir cenderung belum menaikkan harga.
- Mayoritas perusahaan belum melakukan PHK sebagai strategi efisiensi biaya.
- Berbagai strategi sedang digunakan oleh perusahaan untuk beradaptasi dengan tarif, termasuk pemangkasan biaya dan negosiasi dengan supplier.
- Perusahaan masih bersikap hati-hati dalam belanja modal dan perekrutan tenaga kerja baru.
- Kelangkaan tenaga kerja terampil masih menjadi tantangan yang dilaporkan oleh pelaku bisnis.
- Perbankan melaporkan bahwa tekanan pendanaan sudah mereda dan kualitas kredit tetap baik.
- Aktivitas ekonomi terlihat stabil — tidak menunjukkan tanda ekspansi maupun kontraksi yang signifikan.