- Menteri Keuangan AS Scott Bessent mengatakan AS telah “melawan secara agresif” kebijakan ekspor baru China.
- Ia mengonfirmasi adanya komunikasi intensif dan pertemuan staf lintas negara dengan Beijing serta sekutu, termasuk India.
- Setelah pernyataannya, indeks AS menghapus sebagian kenaikan, dengan US500 kini naik 1,00%.
- Menteri Keuangan AS Scott Bessent mengatakan AS telah “melawan secara agresif” kebijakan ekspor baru China.
- Ia mengonfirmasi adanya komunikasi intensif dan pertemuan staf lintas negara dengan Beijing serta sekutu, termasuk India.
- Setelah pernyataannya, indeks AS menghapus sebagian kenaikan, dengan US500 kini naik 1,00%.
Optimisme pasar AS sedikit mereda setelah Menteri Keuangan Scott Bessent menyatakan bahwa Amerika Serikat telah “melawan secara agresif” kebijakan pembatasan ekspor baru dari China. Meskipun belum ada langkah balasan konkret, Bessent menegaskan bahwa opsi tindakan lebih agresif tetap terbuka bila diperlukan.
Namun, ia juga menekankan adanya dialog berkelanjutan, dukungan dari sekutu internasional termasuk India, serta keyakinan bahwa ketegangan dapat diredakan sebelum tenggat 1 November. Nada pernyataannya yang campuran membuat investor mengurangi ekspektasi akan solusi cepat, memperkuat pandangan bahwa kedua pihak masih jauh dari kesepakatan, meskipun pertemuan Trump–Xi dijadwalkan berlangsung akhir bulan ini.
Bessent juga menambahkan bahwa penutupan pemerintahan AS (government shutdown) mulai memberikan dampak nyata terhadap aktivitas ekonomi.
Pasca komentarnya, indeks berjangka AS dan China melemah, menghapus sebagian kenaikan intraday. US500 kini naik hanya 1,00%, menandakan pasar kembali berhati-hati di tengah ketegangan geopolitik dan ketidakpastian kebijakan.
Daily Summary: Powell Angkat Pasar! Saham AS Rebound, EURUSD Menguat 📈
Morning Wrap (14.10.2025): Pasar Pulih, Emas & Perak Cetak Rekor
Wall Street Rebound: Trump Lunak ke China, Pasar Hijau 🌿
Ekspor China Naik Tercepat Sejak Awal Perang Dagang AS 🔎